Saturday, August 28, 2010

Six Reasons To Play "laligafantasi" This Season

Yep, La Liga season kicks off at the end of August as always do. After winning the European Championship and World Cup 2010, Spanish league have gained huge reputation. Officially start with some of the big names have joined them starting from last year when Real Madrid cashed on some big boys of Ronaldo, Kaka and Benzema to name a few, while Barcelona brought in Ibrahimovic and now they have David Villa in the house. So without doubt, the most intriguing star of this season is the introduction of Jose Mourinho. His arrival has added a new element to the already complex Barcelona versus Real Madrid rivalry. His past with Barca (as the ex-translator, and his personal rivalry as both Chelsea and Inter manager) gives this fixture the sort of hate figure probably not seen since Figo switched to Bernabeu. With his famous confrontational and often very arrogant style of management now injected in to one of the fiercest football derbies in world battle of the club. Hold your breath, we don't need to be exceptionally intellectual to realize that once again it will be either Real Madrid or Barcelona who will win the league. Even though the likes of Valencia, Sevilla and Atletico Madrid continue to claim that they can challenge the big giants in Spain. However, outside the title race, we have competition for each and every other day. Let me deal with six reasons why La Liga is definitely worth keeping up with, and people should enjoy to play YFF La Liga in group "laligafantasi" (ID :  1775, Password : 1234).
1. The Most Entertaining League On The Planet.
Dengan berbekal materi tim pemenang Piala Eropah dan Piala Dunia teranyar, termasuk tim Europa League Winners 2010 yakni Atletico Madrid, La Liga boleh disebut sbg kompetisi sepak bola terbaik dunia. Perbedaan prinsip antara La Liga dgn Liga Premier Inggris terletak di sini, faktor dominasi pemain lokal. Klub besar Inggris masih berkutat dgn peraturan rasio pasukan pemain lokal, sementara Spanyol gak mengalami masalah yg sama. Jika melihat skuad Barca, delapan pemainnya adalah pasukan inti timnas yg berjaya di AfSel 2010. Sementara Real Madrid dgn program Galacticos II, masih menyumbang tiga pemain nasional termasuk sang kapten. Serta secara prestasi, sedikitnya empat pemain kaliber dunia mentas di Spanyol. Kaka dan Ronaldo adalah mantan pemain terbaik dunia sebelum Messi di 2009. Serta yg teranyar adalah Diego Forlan (Uruguay, Atletico Madrid) sbg pemain terbaik di Piala Dunia 2010, juga Santa Casillas menegaskan dirinya sbg kiper terbaik dunia melalui ajang yg sama. Mereka semua bergabung di pentas panas, bahkan Paul si gurita tak ragu memilihnya sbg ajang kompetisi tim terbaik sedunia.
2. The Battle Of The Two Finest Coaches.
Siapa yg berani nekat mengaku penggemar sepak bola terkini tapi bengong waktu mendengar nama Pep Guardiola dan Jose Mourinho. Untuk singkatnya, Pep adalah pelatih muda debutan saat mengambil alih posisi dari senior Frank Rijkaard. Gak banyak bunyi, sembilan piala yg tersedia langsung disabet habis dari tingkat lokal sampai dunia pada tahun 2008 hingga 2010. Barcelona menjadi tim yg amat serakah dan lapar kemenangan, sering bikin frustrasi lawan untuk berhenti jadi pemain bola saja. Namun Pep selalu secara bijak dan rendah hati dapat membesarkan hati untuk menghibur lawannya. Sebaliknya Mourinho dikenal sbg manusia berbibir pedas namun sejalan dgn prestasinya. Salah satu keberhasilannya adalah membawa Inter Milan sbg juara liga Champion 2010, sekaligus pelatih pertama yg sukses menggenggam tiga piala Champion dgn tiga klub berbeda. Diyakini dirinya langsung diincer Real Madrid adalah terutama karena sanggup mengalahkan Barcelona pada ajang juaranya para juara klub tersebut.
3. The Most Talented And Finest Player On Earth.
Seperti disinggung di atas, secara berurutan ada tiga pemain terbaik dunia versi FIFA. Kaka untuk 2007, Ronaldo giliran 2008, serta Messi yg dua tahun berturutan menguntit ketat akhirnya secara mutlak ditahbiskan pada 2009. Ketiganya memiliki perbedaan karakter juga sekaligus kesamaan yakni pemain paling berbakat di bumi saat ini. Kaka bergabung dgn Ronaldo namun Messi yg menang dalam dua babak El Clasico maupun persoalan mengangkat trofi di level klub. Ironisnya ketiga anak muda ini gigit jari saat mewakili negaranya, maka giliran singa tua Forlan yg berjaya di piala dunia. Yang pasti nama mereka hanya segelintir dari para bintang di liga Spanyol untuk membuat perbedaan dari hasil tiap laga tim masing2. Sehingga amat picik jika sepak bola Spanyol hanyalah Barcelona dan Real Madrid belaka, apalagi ada si goblog yg mengatakan bahwa sepak bola dunia hanyalah urusan Brazil, Italia, Inggris dan Jerman saja.
4. Unpredictability Outside The Title Race.
Sekali lagi, memang sepak bola Spanyol seolah hanya dua raksasa saja dari Castilans dan Catalans. Hal itupun terjadi murni bukan karena rivalitas olah raga, melainkan persoalan ideologi, budaya bahkan ke meja politik. Maka ketika sepak bola menjadi presentatifnya, yg terjadi begitu dahsyat hingga ke luar Spanyol. Real Madrid gak bisa dipungkiri sbg pilar Eropah dgn menguasai trophy terbanyak (dan gak masuk akal) ada sembilan piala di raknya. Pada era modern, Barcelona ganti menguasai selama dekade terakhir berikut paham sepak bola yg bikin klub lain ingin jadi tim volley saja. Namun di luar itu, sebutlah klub tradisional seperti Valencia, Sevilla, Atletico Madrid hingga Villareal bahkan Getafe yg selalu menguntit jatah ke ajang Eropah. Serta jangan lupa faktor derby yg selalu ketat antara duo Madrid, maupun Espanyol yg selalu menyulitkan Barcelona. Jika lebih terlibat dalam kompetisi Spanyol, anda bisa tercengang banyaknya pemain berbakat di planet ini yg menari tiap minggu di sana.
5. The Resurrection Of The Basque Giants.
Kejayaan Spanyol dalam ajang Eropah yg berpuncak supremasi dunia, tak pelak membuka mata dunia selebarnya. Mereka pantas jadi jawara bukan unsur kebetulan atau faktor di luar bola, melainkan sepantasnya disebut pakar. Mulai dari level individual, klub, kompetisi lokal hingga level continental dan dunia, serta bukan perkara kun fayakun setahun. Namun yg membuat semua bisa terjadi adalah faktor persatuan dan kolektif. Spanyol memiliki banyak pemain terkenal dgn gaji setara APBD Kabupaten setahun di Indonesia, namun semua rata jadi sebelas dalam timnas. Tidak ada seperti Messi di Argentina, Rooney di Inggris, Ronaldo di Portugal, melainkan kesatuan yg solid dan diakui di piala dunia 2010. Sekaligus menjelaskan bahwa Spanyol bukan cuma Castilan dan Catalan, juga Andalusia, Basque, Asturian, hingga semenanjung Canary. Terutama Basquets bukan cuma Xabi Alonzo dan Llorente belaka, melainkan kebangkitan bagi Athletic Bilbao yg hanya menerima pemain asli Basquets serta kembalinya Real Sociedad sbg tim promosi divisi utama. Selain akan tercipta derby panas, simbol ini menjadi bagian terpenting dalam sejarah La Liga sekaligus membentuk timnas Spanyol menuju Piala Dunia 2010 di Brazil.
6. Weekly Live On TV.
Sudah pasti akan disiarkan secara langsung maupun tunda di salah satu TV Indonesia saban wiken, meski kudu rela bergadang hingga subuh. Pastinya gak ada alasan untuk ingkar terlibat secara langsung dgn menyaksikan pertunjukkan terbesar berikut seniman bola terindah di galaksi ini. Anda ingin lebih terlibat di dalamnya? Silahkan gabung ke group ligafantasi bersama 28 tim lain yg telah mendaftar di blog yg dikunjungi 61 negara tapi miskin komentar Indonesia ehehee (*)

4 comments:

Maungbiru said...

Alus euy.... NUHUN

LIGA FANTASI said...

Sami2 gan .. sok ikutan maen atuh

KAPITEN said...

gw udh gabung, messi n ronaldo mahal amir yag

big gun said...

gk posting lagi ni boss??!? ditunggu preview utk laga minggu ini yachh,, walcott maen gk...thx...

Post a Comment

Thanks for comments